Siapa yang tidak pernah mengalami kekecewaan selama hidupnya? Ada kalanya dalam hidup ini kita akan mengalami kekecewaan dimana semua hal rasanya tidak sesuai dengan ekspektasi yang telah kita pikirkan. Saat kekecewaan datang kita akan merasa gagal, tersisihkan, dan seolah-olah kekecewaan tersebut tidak memiki ujung yang membahagiakan. Kekecewaan yang kita rasakan kadang kala membawa perasaan ingin menyerah terhadap kehidupan yang kita jalani.
Kekecewaan merupakan hal yang normal terjadi dalam kehidupan kita, tetapi rasa kecewa yang kita rasakan tidak lantas membawa kita terlarut dalam penyesalan yang mendalam, hal terpenting dalam menghadapi kekecewaan adalah bagaimana kita belajar untuk merespon kekecewaan itu dengan cara yang sehat.
Cara Merespon Kekecewaan
Ada 7 cara yang bisa kita coba saat kekecawaan datang dalam kehidupan kita, beberapa langkah tersebut adalah:
Terima Rasa Kecewa Tersebut
Hal pertama yang harus kita lakukan saat mengalami kekecewaan adalah, memberikan izin pada diri sendiri untuk merasakan dan mengalami kekecewaan tersebut. rasa kecewa tersebut tidak usah ditekan atau coba untuk diabaikan, tetapi tunjukkan rasa empati pada diri sendiri dan akui bahwa kita memang sedang mengalami kekecewaan. Intinya pahami kekecewaan yang kita rasakan, jangan menjadi sok kuat dan mencoba membohongi diri sendiri.
Ambil Waktu untuk Merenung
Saat kekecewaan itu datang, coba untuk tidak segera mengambil tindakan. Ambil waktu sejenak dan biarkan diri kita merenung untuk mengolah perasaan yang kita rasakan, sebelum akhirnya kita mampu mengambil keputusan. Tidak usah terlalu memaksa diri, saat rasa kecewa itu datang, cari tempat ternyaman untuk merenung dan ambil waktu sejenak untuk mengolah rasa.
Pahami Penyebab Rasa Kecewa
Saat merenung cobalah untuk memahami apa sebenarnya yang membuat kita merasakan kecewa. Apakah karena harapan kita yang tidak terpenuhi? Atau ekspektasi kita ternyata tidak menjadi kenyataan? Dengan memahami akar penyebab kekecewaan tersebut, kita akan sedikit merasa lebih baik dan mampu mengambil tindakan yang tepat untuk mengatasi kekecewaan tersebut.
Cari Teman Bicara
Curhatlah dengan seseorang yang kita percaya, bisa seorang sahabat, keluarga atau jika kita memang butuh kita bisa mencari seorang profesional untuk membantu mengatasi kekecewaan yang kita rasakan. Berbicara dengan seseorang bisa memberikan kita dukungan emosional sehingga perasaan kita bisa menjadi lebih baik. Kadang kala kita tidak membutuhkan solusi dari sesi curhat yang kita lakukan, tetapi kita hanya perlu didengar. Memiliki seseorang yang mendengar curahan hati kita sudah lebih dari cukup untuk mengobati kekecewaan itu sendiri.
Cari Solusi
Setelah merenung dan mencari teman bicara yang baik, kita bisa memahami penyebab rasa kecewa tersebut. Setelah mengetahui penyebabnya cobalah untuk mencari solusi dari hal tersebut. Apakah kita bisa melakukan sesuatu untuk mengatasi rasa kecewa itu? Jika ada maka rencanakan sesuatu untuk memperbaikinya.Penerimaan Mungkin Opsi yang Terbaik
Jika ternyata kita tidak bisa melakukan sesuatu untuk memperbaiki rasa kecewa yang kita lakukan, maka belajarlah untuk membiarkan rasa kecewa itu pergi. Jika situasi tidak dapat diubah maka pilihan satu-satunya adalah menerima kenyataan tersebut. Latih diri kita untuk menerima hal-hal yang tidak dapat kita kontrol.
Ubah Fokus
Olahraga dapat membantu melepaskan stress dan meningkatkan suasana hati. Saat rasa kecewa datang coba ubah itu menjadi aktivitas fisik yang dapat kita nikmati, dengan aerobik misalnya, atau berjalan-jalan melihat lingkungan yang baru--istilah sekarang adalah healing. Atau lakukan hobi yang kita senangi, misalnya dengan menulis, merajut, melukis, membuat kue, dll. Melakukan sesuatu yang produktif atau kreatif Insyaa Allah dapat membantu mengalihkan perhatian kita dari rasa kecewa yang kita rasakan.
Penutup
Merespon kekecewaan adalah proses yang perlu waktu dan latihan. Saat rasa kecewa datang berikan respon yang baik pada diri kita, jika ada yang bisa kita lakukan untuk mengubah kekecewaan tersebut, buat rencana dan lakukan dengan segera. Jika ternyata tidak ada hal yang bisa kita lakukan untuk mengubahnya, maka penerimaan mungkin adalah jalan yang terbaik. Jangan bebani diri dengan rasa kecewa yang merusak kesehatan mental, lepaskan rasa kecewa itu, ubah fokus kita ke hal-hal yang membuat kita bahagia, sebab bahagia kita hanya bisa diusahakan oleh diri kita sendiri. Salam bahagia!
Post a Comment